.

Jumat, 07 Agustus 2015

Cara Memperbaiki Postur Tubuh



Postur tubuh yang baik adalah cara yang mudah dan sangat penting untuk menjaga kesehatan pikiran dan tubuh. Ketika mempraktikkan postur tubuh yang benar, tubuh Anda akan sejajar dengan postur tubuh tersebut. Hal ini dapat mengurangi masalah-masalah umum semacam sakit punggung atau leher, sakit kepala, dan keletihan. Memiliki kesehatan umum dan cara berdiri (atau duduk) tegak yang baik juga akan mendorong sikap dan rasa percaya diri. Artikel ini akan menunjukkan pada Anda beberapa cara untuk mengembangkan dan memelihara postur tubuh yang baik. Mampu menilai postur tubuh seseorang juga dapat membuat Anda mengetahui penyebab sebuah cedera. Dan juga, jika seorang pasien memiliki masalah pada lutut, pinggul, atau pergelangan kaki, maka ada kemungkinan masalah itu berasal dari bagian lain tubuhnya. Menilai postur tubuh dapat membantu kita melacak masalah-masalah tersebut. Hal pertama yang dilakukan seseorang ketika menilai postur tubuh adalah melihat gaya berjalan orang itu ketika memasuki ruangan. Jangan katakan pada pasien bahwa Anda menilai postur tubuh mereka karena mereka akan langsung mengubah postur tubuhnya. Ketika menilai postur tubuh, orang itu harus melihat dari kedua sisi untuk memeriksa apakah ada perubahan dari dua sisi yang berbeda. Perubahan ini termasuk massa dan kekarnya otot, ketinggian berbagai bagian tubuh yang berbeda, dan kesalahan pada postur tubuh. Orang tersebut harus dinilai dari depan, belakang, samping, ketika berjalan, dan ketika duduk.




Metode 1 dari 9: Postur Tubuh secara Umum

1
Menentukan postur tubuh yang baik. Postur tubuh yang baik tidak lain hanyalah menjaga tubuh Anda dalam posisi tegak. Postur tubuh yang baik ketika berdiri adalah punggung lurus, bahu dibidangkan, dagu tegak, dada ke depan, dan perut ke belakang. Jika Anda dapat menggambar garis lurus dari daun telinga melewati bahu, pinggul, lutut, menuju bagian tengah pergelangan kaki, maka Anda telah benar dalam melakukannya. Untuk melihat postur tubuh Anda:
Dengan menggunakan cermin, luruskan telinga, bahu dan pinggul Anda. Postur tubuh lurus yang tepat akan menempatkan telinga kurang lebih di atas bahu dan pinggul. Sekali lagi, titik-titik ini membuat sebuah garis lurus, tapi tulang belakang itu sendiri akan melengkung dengan bentuk agak mirip dengan huruf "S". Anda akan merasakan bahwa postur tubuh seperti ini sama sekali tidak menyakitkan. Jika Anda merasa nyeri dalam posisi ini, lihatlah dari pandangan samping di cermin untuk memeriksa apakah Anda memaksakan punggung ke dalam posisi yang tidak wajar. Jika Anda tidak mengalami rasa nyeri, maka postur tubuh tersebut sebaiknya tidak diubah, karena dapat menyebabkan masalah-masalah lain.
Tulang punggung memiliki dua lengkungan alami yang harus Anda pelihara, yang disebut "C ganda" atau lengkungan "S". Lengkungan punggung ini juga disebutlordotic dan kyphotic. Lengkungan lordotic adalah lengkungan pada tulang punggung bawah, dan ketika ada peningkatan sudut maka hal ini disebut lordosisdari tulang punggung bawah. Lengkungan kyphotic berada di tulang punggung bagian dada , tapi jika lengkungan ini melebihi 50 derajat, maka hal ini disebutkyphosis dari tulang punggung dada. Lengkungan-lengkungan tersebut ada dari dasar kepala menuju bahu dan lengkungan dari punggung bagian atas menuju dasar tulang punggung. Ketika berdiri tegak, pastikan tumpuan berat badan Anda tersebar merata pada kedua kaki. Anda mungkin merasa condong ke depan, dan bahkan mungkin merasa bahwa postur tubuh Anda sepertinya tampak aneh, tapi sebenarnya tidak demikian.

2
Latihlah otot untuk bekerja. Latihan yang memperkuat otot pada punggung bagian atas dan bahu akan membantu Anda memelihara postur tubuh yang baik. Anda tidak perlu mengembangkan fisik seperti binaragawan, tapi yang lebih penting adalah membangun "ingatan otot" agar Anda secara tanpa sadar dan alami memelihara postur tubuh yang benar tanpa merasa lelah. Ketika Anda melakukan angkat beban, Anda harus melatih otot agonist (otot yang melakukan gerakan) dan antagonist (otot yang bereaksi terhadap gerakan otot agonist) secara seimbang. Ini artinya Anda harus melatih otot paha bagian belakang sama banyak seperti otot paha bagian depan, melatih otot dada sama banyak seperti otot punggung, dan seterusnya. Hal ini akan membantu dalam memperbaiki postur tubuh yang benar. Cobalah hal-hal berikut, baik dengan barbel ataupun tanpa barbel:
Latihan pertama:
Lebarkan postur tubuh, kepala tegak , sehingga telinga lurus di atas bahu.
Rentangkan kedua lengan lurus ke samping, setinggi telinga, kedua telapak tangan terbuka.
Tekuk lengan bawah ke arah dalam dan gerakkan tangan ke belakang menuju bahu, dalam usaha untuk menyentuh tulang belikat dengan ujung jari.
Ulangi sebanyak sepuluh kali untuk kedua lengan, lalu bergantian masing-masing sepuluh kali untuk setiap lengan.
Latihan kedua:
Luruskan telinga dengan bahu seperti pada latihan pertama.
Rentangkan kedua lengan lurus ke samping setinggi bahu, dan tahanlah selama sepuluh hitungan lambat.
Pelan-pelan turunkan lengan ke samping, sambil menghitung hingga sepuluh ketika menurunkannya.
Pelan-pelan angkat lengan kembali setinggi bahu, sambil menghitung hingga sepuluh ketika menaikkannya.
Ulangi sebanyak sepuluh kali, dengan terus memeriksa kelurusan postur tubuh untuk setiap pengulangan. Jika sepuluh kali pengulangan terlalu banyak untuk pertama kalinya, lakukan sebanyak mungkin yang dapat Anda lakukan. Anda setidaknya akan merasa agak lelah pada otot bahu Anda.

3
Lakukan gerakan penguin. Ketika sedang menunggu halaman web ditampilkan atau memanggang roti, taruhlah kedua siku di samping tubuh, dan sentuhlah bahu dengan kedua tangan.
Jagalah agar tangan tetap di bahu dan telinga lurus dengan bahu, lalu angkatlah siku (sambil menghitung satu, dua) dan turunkan kembali (sambil menghitung satu, dua). Lakukan pengulangan sebanyak mungkin sambil menunggu. Anda akan terkejut betapa banyak latihan yang dapat dilakukan selama tiga puluh detik.

4
Lakukan peregangan. Peregangan akan sangat membantu jika Anda merasa sakit punggung atau leher. Peregangan juga baik untuk dilakukan selama waktu kerja, jika pekerjaan mengharuskan Anda untuk duduk dalam waktu yang lama.
Miringkan atau regangkan kepala ke empat arah di atas bahu (maju, mundur, kiri, kanan), dan pijat leher Anda dengan lembut. Jangan memutar kepala secara melingkar, karena dapat menyebabkan otot lebih tegang.
Dalam posisi merangkak, bertumpu pada tangan dan lutut, naikkan punggung ke arah atas seperti pada kucing, lalu lakukan sebaliknya dengan menurunkan punggung. Bayangkan seolah sebuah mangkuk dapat diletakkan di atas lekukan punggung Anda.
Ulangi latihan-latihan tersebut beberapa kali setiap hari. Melakukannya pada pagi hari membantu tubuh Anda meregangkan otot yang lesu setelah bangun tidur. Lakukan secara periodik sepanjang hari, hal ini akan membantu menaikkan tingkat energi Anda tanpa melakukan olahraga berat.

5
Praktikkan yoga. Yoga sangat baik untuk postur tubuh , dan untuk kesehatan secara umum. Yoga juga dapat meningkatkan keseimbangan. Yoga melatih otot-otot penting, yang membuatnya lebih kuat dan membantu Anda menjaga postur tubuh lurus yang benar.
Yoga juga akan membantu Anda mengetahui cara mempertahankan postur tubuh tegak ketika duduk, berdiri, dan berjalan. Carilah kursus yoga di daerah Anda, atau video instruksi di situs YouTube.




Metode 2 dari 9: Postur Berdiri

1
Temukan keseimbangan. Postur berdiri yang benar adalah tentang kelurusan dan keseimbangan. Postur tubuh tersebut juga memberikan rasa percaya diri. Inilah beberapa kiat untuk mencapai postur tubuh tegak yang benar:
Tempatkan kedua kaki terpisah kira-kira selebar bahu, cara berdiri yang sama seperti yang akan Anda gunakan untuk berolahraga atau mengerjakan berbagai aktivitas fisik.
Berdiri tegak. Postur tubuh ini merupakan kunci dari postur berdiri yang baik, dan harus terus dilakukan. Ketika Anda mengembangkan kebiasaan mempraktikkan postur tubuh yang baik, kebiasaan ini akan menjadi hal yang alami bagi Anda.
Berjinjitlah. Ketika berat badan tidak bertumpu pada tumit, kecenderungan alaminya adalah tubuh akan membungkuk karena merasa tidak seimbang. Lebih baik berdirilah tegak dan usahakan agar dapat berdiri berjinjit. Perhatikan bagaimana anggota tubuh Anda yang lain akan mengikutinya. Sekarang kembalilah sehingga berat badan Anda bertumpu pada tumit. Perhatikan bagaimana seluruh tubuh Anda berubah dari postur tubuh "membungkuk" dengan satu gerakan ini.
Lebarkan bahu Anda. Mungkin pada awalnya hal ini terasa tidak alami jika Anda belum mengembangkan kebiasaan mempraktikkan postur tubuh yang baik. Tapi sama halnya dengan berdiri tegak, hal ini akan menjadi hal yang alami bagi Anda.
Julurkan kepala naik dan turun. Bayangkan diri Anda menggapai langit-langit ruangan dengan menggunakan bagian atas kepala. Usahakan kepala lurus di atas leher dan tulang belakang ketika melakukan hal ini. Hal ini tidak hanya akan meningkatkan postur tubuh, tapi Anda juga akan terlihat lebih tinggi dan lebih langsing. Cobalah!

2
Ajari tubuh untuk merasakan postur tubuh yang tegak. Berdirilah dengan punggung membelakangi pintu atau dinding, dengan bagian belakang kepala, bahu, dan pantat hanya menyentuh dinding. Jika postur tubuh ini terasa aneh dan tidak nyaman, tidak perlu mencemaskannya, karena setelah mengembangkan kebiasaan mempraktikkan postur tubuh yang baik dan melatih tubuh, justru akan terasa tidak nyaman jika tidak berdiri dengan postur tubuh seperti ini.





Metode 3 dari 9: Postur Berjalan

1
Mulailah dengan postur berdiri yang baik. Berjalan dengan postur tubuh yang baik hanyalah perluasan dari berdiri dengan postur tubuh yang baik. Jagalah kepala Anda tegak, bahu ke belakang, dada ke depan, dan pandangan mata lurus ke depan.
Jangan memajukan kepala.




Metode 4 dari 9: Postur Duduk

1
Duduklah dengan tegak! Apakah Anda sering mendengar orang tua mengatakan hal itu? Bagi banyak orang, saran ini sama seperti, "Habiskan sayuran di piringmu," atau, "Jangan membuka payung di dalam rumah." Tapi orang tua Anda benar, setidaknya tentang postur tubuh. Pada saat ini, terutama ketika semakin banyak dari kita yang bekerja dan duduk di kursi sepanjang hari, sangat penting untuk mengikuti panduan-panduan dasar tersebut, baik untuk postur tubuh maupun untuk kesehatan Anda.
Jika Anda bekerja dalam waktu lama di kursi dan dapat memilih, gunakan kursi yang dirancang secara ergonomis dengan sandaran yang benar dan dirancang untuk tinggi dan berat badan Anda. Jika Anda tidak memiliki pilihan ini, cobalah untuk memakai bantal kecil sebagai sandaran punggung bawah.
Luruskan punggung dengan bagian sandaran punggung kursi kantor. Hal ini akan membantu menghindari posisi tubuh membungkuk atau condong ke depan, yang mungkin baru Anda sadari setelah duduk terlalu lama di kursi tersebut.
Untuk postur berdiri, jagalah agar bahu Anda lurus dan lebar, kepala tegak, dan leher, punggung dan tumit semuanya lurus.
Tempatkan kedua kaki di lantai atau pijakan kaki (jika kedua kaki tidak menyentuh tanah).
Atur kursi dan posisi sehingga lengan bebas, bukan terentang. Usahakan sudut sekitar 75 hingga 90 derajat pada siku tangan. Jika terlalu lurus berarti Anda terlalu jauh di belakang, dan jika sudutnya lebih dari 90 derajat berarti Anda duduk terlalu dekat, atau membungkuk.

2
Lakukan istirahat dengan berdiri. Bahkan meskipun Anda mempraktikkan postur tubuh yang sempurna ketika duduk di kursi ternyaman di dunia (dan masih diperdebatkan apakah memang ada hal semacam itu[1]), Anda tetap harus berdiri dan melakukan peregangan, berjalan-jalan, melakukan latihan ringan, atau hanya berdiri di tempat itu selama beberapa menit. Tubuh manusia tidak dirancang untuk duduk sepanjang hari, dan penelitian pada akhir-akhir ini dari Universitas Sydney telah menyatakan bahwa "duduk dalam waktu yang lama merupakan faktor risiko dalam kematian akibat berbagai sebab, dan tidak tergantung pada aktivitas fisiknya". Jadi, teruslah bergerak!




Metode 5 dari 9: Postur Mengemudi

1
Mulailah dengan postur duduk yang baik. Postur tubuh yang baik direkomendasikan tidak hanya demi mendapatkan postur tubuh yang baik, namun karena penting pula untuk masalah keamanan yang praktis. Tempat duduk dan sistem pelindung mobil Anda telah dirancang untuk diduduki dengan benar, dan dapat berpengaruh pada keselamatan jika terjadi tabrakan.
Tempatkan punggung pada tempat duduk dan sandaran kepala.
Atur tempat duduk untuk mendapatkan jarak yang nyaman dari pedal dan kemudi. Jika terlalu condong ke depan, ujung kaki menunjuk untuk menyentuh pedal, atau menjulurkan lengan untuk memegang kemudi, maka tempat duduk Anda terlalu jauh. Jika duduk berdekatan dengan dagu berada di atas kemudi, maka tempat duduk Anda terlalu dekat.

2
Atur sandaran kepala. Sandaran kepala harus diatur agar posisi kepala dapat nyaman berada di bagian tengah sandaran kepala. Miringkan sandaran kepala sesuai kebutuhan, untuk mengatur jarak yang tidak lebih dari 10 sentimeter antara bagian belakang kepala dengan sandaran kepala.

Iklan



Metode 6 dari 9: Membawa Barang Berat

1
Hindari cedera punggung yang tidak diinginkan. Mengangkat dan membawa barang memberikan masalah beban tambahan dan keseimbangan yang bukan merupakan bagian dari struktur fisik normal yang dilakukan setiap hari. Mengangkat atau membawa benda-benda tanpa memperhatikan fisiologi dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, sakit, atau dalam beberapa kejadian, cedera serius. Inilah beberapa panduan untuk postur tubuh yang benar ketika membawa beban:
Ketika Anda mengangkat sesuatu dari tanah yang lebih berat dari seekor kucing, selalu tekuk bagian lutut, bukan pinggang. Otot punggung manusia tidak dirancang untuk memikul beban, melainkan otot kaki dan perut yang besar. Manfaatkan hal itu dengan baik.
Jika Anda banyak mengangkat beban berat, baik sebagai bagian latihan beban atau bagian dari pekerjaan, pertimbangkan untuk memakai sabuk pendukung. Sabuk ini akan membantu Anda dalam memelihara postur tubuh yang baik ketika mengangkat barang.
Pegang dengan kuat. Semakin dekat jarak ke dada ketika membawa benda besar atau berat, semakin sedikit Anda memakai otot punggung bawah ketika membawanya. Benda itu akan dibawa dengan memakai kekuatan otot lengan, dada, dan punggung bagian atas.
Cobalah untuk membawa sekarung tepung seberat sekitar 2 atau 3 kilogram, dan peganglah menjauh di depan tubuh Anda. Sekarang, dengan pelan-pelan tariklah mendekat ke dada dan rasakan perbedaan kelompok otot yang digunakan ketika Anda mencoba hal ini.
Seimbangkan beban untuk mencegah stres dan lelah. Jika Anda membawa koper yang berat, misalnya, gunakan tangan secara bergantian untuk membawanya. Anda akan tahu kapan waktunya menggunakan tangan yang satunya.

Iklan



Metode 7 dari 9: Tidur

1
Tidur nyenyak. Meskipun Anda tidak dapat secara sadar mempertahankan postur tubuh tertentu ketika tidur, cara tidur Anda akan memiliki pengaruh pada postur tubuh ketika bangun tidur.
Menggunakan kasur yang keras akan membantu mempertahankan postur tubuh dengan memberikan sandaran untuk bagian punggung secara benar.
Tidur telentang dengan bersandar pada punggung akan membantu menjaga bahu Anda tetap lurus, dan biasanya lebih nyaman untuk punggung daripada tidur telungkup dengan bersandar pada perut.
Jika Anda lebih suka tidur miring dengan bersandar pada bagian samping tubuh, cobalah menyisipkan bantal kecil dan datar di antara lutut untuk membantu menjaga tulang belakang tetap lurus.
Gunakan bantal untuk memberikan sandaran dan kelurusan yang benar untuk kepala dan bahu. Jangan memakai bantal terlalu banyak untuk kepala, karena kepala Anda akan melengkung dengan posisi yang tidak alami. Posisi ini akan menyalahi postur tubuh dan Anda akan bangun tidur merasa kaku, sakit dan pusing.

Iklan



Metode 8 dari 9: Melatih Otot-Otot Penting

1
Pertahankan bentuk tubuh yang baik. Agar seluruh sistem otot, sendi dan tulang pada tubuh sejalan untuk mendukung postur tubuh, maka sangat penting untuk menjaga bentuk tubuh Anda. Cobalah kiat-kiat berikut ini:
Berbaringlah telentang, dengan kaki ditekuk sekitar 90 derajat pada lutut, dan kaki berada di lantai.
Tarik pusar Anda menuju tulang belakang dan tahanlah. Ini adalah jenis kontraksi yang berbeda dari gerakan crunch (gerakan seperti sit-up untuk melatih otot perut, tapi badan bagian atas tidak diangkat terlalu banyak). Gerakan crunchterasa seolah ditujukan untuk bagian depan perut, sedangkan gerakan ini terasa seolah lebih ditujukan ke bagian lebih dalam dan menuju punggung.
Tahanlah selama sepuluh detik, lalu ulangi sebanyak delapan kali. Ulangilah setiap hari.
Pelihara postur tubuh yang benar bahkan meskipun Anda merasa lelah dan tidak memakai otot lain seperti otot punggung atau pantat.
Bernapaslah dengan normal selama latihan, karena Anda melatih otot yang penting agar mampu mempertahankan posisi ini selama aktivitas normal dalam kehidupan sehari-hari.

Iklan



Metode 9 dari 9: Cara-Cara Lain untuk Memperbaiki Postur Tubuh

1
Bayangkan adanya tali. Bayangkan terus tentang adanya tali yang berasal dari atas kepala sedang menarik Anda dengan lembut ke arah atas. Teknik visualisasi seperti ini dapat memandu perasaan Anda terhadap posisi dan ketinggian yang benar dengan efektif.

2
Mintalah seseorang menempelkan pita perekat besar berbentuk X pada punggung dari satu bahu ke pinggang yang berlawanan. Lalu tempelkan pita perekat secara lurus pada bahu yang menutup bagian atas X. Pakailah pita perekat tersebut selama siang hari untuk membantu melatih punggung. Hal ini dapat berhasil dengan baik jika Anda menahan bahu ke belakang sebelum pita perekat ditempelkan, dan menggunakan pita perekat lebar yang tidak meregang. Sebaiknya gantilah pita perekat tersebut setiap hari.

3
Jangan berjalan dengan membungkuk. Pastikan untuk mencoba berjalan seolah ada buku untuk berlatih keseimbangan di atas kepala Anda.

4
Gunakan warna. Jika Anda membutuhkan bantuan agar ingat untuk menjaga postur tubuh, pikirkan benda atau warna yang unik. Setiap kali Anda memikirkan benda tersebut, periksa postur tubuh Anda.

5
Fokus pada betis. Biarkan postur tubuh dan keseimbangan Anda bergantung lebih banyak pada betis. Cobalah bersikap tenang, dan lakukan gerakan sedikit melambung ketika melangkah. Anda akan merasa bahwa hal itu akan membebaskan bagian atas tubuh untuk rileks dan memakai postur yang lebih tegak yang mengalihkan tekanan dari punggung, bahu, dan leher, dan melatih otot perut. Hal ini bagus, karena betis dan perut yang kuat sangat keren!


Tips

Cobalah untuk mengatur bahu ke belakang, dagu tegak, dan punggung lurus selama lima menit. Mungkin pada awalnya terasa aneh tapi jika Anda terus mencoba melakukannya secara teratur, postur tubuh Anda dapat jauh lebih baik seiring dengan waktu.
Sabarlah terhadap diri sendiri. Mengoreksi postur tubuh yang salah dapat membutuhkan waktu lama, terutama jika Anda telah mempraktikkan postur tubuh yang buruk selama bertahun-tahun.
Manfaat lain yang bagus dari menjaga kepala agar tetap lurus, dan telinga/bahu/pinggul lurus adalah peningkatan penghargaan diri dan sikap. Jika Anda berjalan dengan kepala mendongak, Anda tampak lebih percaya diri, dan merasa lebih percaya diri, yang meningkatkan sikap dan suasana hati, yang membuatnya lebih mudah untuk berjalan dengan kepala mendongak.
Jangan mengeraskan otot-otot ketika mempraktikkan postur tubuh yang lurus. Hal itu hanya akan menekan tulang sendi dan otot itu sendiri dan memengaruhi kerangka tubuh, yang akibatnya juga memengaruhi postur tubuh, bahkan cara bergerak dan bernapas. Cobalah untuk rileks, tapi jika Anda mengalami sakit punggung, hentikanlah! Anda mungkin akan menyebabkan ketegangan otot yang tidak diinginkan. Penting untuk membedakan antara sakit punggung, dan kelelahan otot. Karena postur tubuh yang benar merupakan hal yang asing, otot yang diperlukan untuk memelihara postur tubuh tersebut mungkin belum cukup kuat. Sebuah panduan untuk hal ini adalah bahwa jika postur tubuh tersebut menyulitkan Anda untuk bernapas, luruskan kembali postur tubuh Anda. Biarkan napas yang memandu Anda, karena napas harus terasa nyaman! Mungkin membutuhkan waktu beberapa minggu untuk memperkuat keseimbangan otot dan hal ini merupakan usaha yang sangat sulit, tapi pantas untuk dilakukan.
Jika kepala tertunduk, maka postur tubuh tidak mungkin lurus. Jagalah posisi kepala Anda agar tetap dapat melihat langsung ke depan tanpa harus menggerakkan mata Anda ke atas. Jika tidak dapat melakukan hal ini tanpa merasakan ketegangan pada leher, hal ini berarti Anda menyebabkan ketegangan otot yang tidak diperlukan.
Cobalah langkah-langkah berikut agar postur tubuh lurus: dorong bahu ke depan, lalu angkat ke atas, lalu dorong ke belakang, lalu turunkan ke bawah. Apakah Anda merasa lebih baik? Jika bahu Anda terasa agak kaku atau tegang, maka mungkin Anda mengalami ketegangan otot.
Ada orang yang terlahir dengan salah satu dari dua struktur kaki ("Kaki Rothbart" atau "Kelainan Bentuk Kaki Tertekuk sebelum Masa Klinis"; Preclinical Clubfoot Deformity) yang mengakibatkan postur tubuh yang buruk. Hal ini dapat dikoreksi dengan memakai intervensi yang inovatif, tanpa pembedahan, tanpa obat yang disebut sebagai "Terapi Stimulus Tubuh Rothbart" (Rothbart Proprioceptive Therapy).
Ada juga jenis penyangga khusus yang dirancang untuk menarik bahu ke belakang dan memberikan dukungan dalam membantu masalah-masalah postur tubuh.
Pertimbangkan untuk memakai baju khusus yang dirancang untuk memperbaiki postur tubuh, misalnya baju untuk membantu latihan yang memperkuat otot punggung dan membuat bahu Anda bekerja untuk memelihara postur tubuh yang benar sepanjang hari.
Bermain olahraga juga berpengaruh besar pada postur tubuh. Terutama olahraga es hoki atau olahraga lainnya, yang membuat Anda terus bergerak.



Peringatan

Jangan melanjutkan latihan jika merasa kesakitan, tulang sendi berbunyi, otot tertarik atau lebih dari sekadar lelah. Hal ini tidak akan membantu Anda mencapai tujuan dengan lebih cepat, tapi justru akan membuat frustrasi dan membuat Anda enggan melanjutkan latihan, dan juga memiliki risiko cedera serius. Jika Anda hanya dapat melakukan sebanyak tiga kali pengulangan, lakukan tiga kali ketika bangun tidur, tiga kali setelah makan pagi, dan tiga kali sebelum pergi keluar rumah. Besok atau lusa, Anda akan mampu melakukan empat kali. Lalu pada hari-hari berikutnya sebanyak tujuh kali, lalu sepuluh kali.
Penting untuk dicatat bahwa ketika seseorang mulai mencoba memperbaiki postur tubuh mereka, maka mereka kemungkinan besar akan mengalami kesakitan setelah berlatih dan menyadari postur tubuh mereka yang salah. Alasannya adalah karena tubuh mereka telah lama mempraktikkan postur tubuh tersebut dan sekarang sedang berusaha untuk menyesuaikannya dengan postur tubuh yang baru.
Siapa pun yang pernah mengalami cedera punggung, leher, lutut atau panggul sebaiknya tidak mencoba mengoreksi sendiri postur tubuh mereka. Hal ini dapat merusak tubuh secara lebih jauh. Hubungi physiatrist (dokter spesialis Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi) sebelum mencoba mengubah postur tubuh.
Bidang terapi fisik dan osteopati (sejenis pengobatan alternatif yang mendeteksi dan merawat masalah kesehatan dengan memusatkan pada perawatan tulang, otot, persendian dan jaringan tubuh untuk mendapatkan tubuh yang sehat) direkomendasikan oleh para dokter dan kadang dijamin oleh asuransi. Bidang lain yang mungkin juga dijamin oleh asuransi meskipun tidak diperiksa dengan uji ilmiah termasuk pengobatan alternatif tertentu (misalnya oleh perusahaan asuransi AXA Indonesia) dan akupunktur. Sebagai tambahan, ada banyak bidang alternatif yang dirancang dengan maksud untuk meningkatkan postur tubuh dan kebugaran yang tidak diperiksa dengan uji ilmiah dan belum dikenal oleh perusahaan asuransi.
Ada banyak hal tentang indra stimulus tubuh (proprioceptive) yang sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata dan bahkan lebih sulit lagi untuk dimengerti dan diterjemahkan dalam gerakan. Jika latihan pada artikel ini tidak menghasilkan pergerakan yang lebih mudah, termasuk penambahan jangkauan gerakan yang dapat segera dirasakan, maka hentikanlah dan carilah bantuan ahli dari praktisi dan guru yang telah terlatih dengan benar untuk memperbaiki postur tubuh Anda daripada terus-menerus mengulang pengarahan pada artikel ini.
Ketika menjalani kursus perbaikan postur tubuh, disarankan untuk memeriksa referensi dari nasihat yang Anda ikuti. Orang-orang dari bidang tertentu akan merekomendasikan praktisi yang telah terlatih dengan benar dan memiliki izin praktik resmi. Mendapatkan referensi keefektifan secara pribadi juga disarankan, bahkan ketika diarahkan ke bidang perawatan atau kegiatan tertentu oleh dokter.




Sumber

CNN.com - Core exercises: Beyond your average abs routine
HowToImprovePosture.com - 4 Virtues for doing Exercises to Improve Posture
ergologic.net - A structured approach for improving your posture - Application to daily activities, and illustrated exercises


Tidak ada komentar:

Posting Komentar